Selasa, 18 Agustus 2020

SNI Daging Ayam

SNI Daging Ayam

Daging adalah otot skeletal dari karkas ayam yang aman, layak, dan lazim dikonsumsi manusia.

Karkas ayam diklasifikasikan berdasarkan umur dan bobot karkas.
Umur 
·      < 6 minggu = muda (fryer/broiler )
·      6 minggu sampai dengan 12 minggu = dewasa (roaster)
·       > 12 minggu = tua (stew)

Bobot karkas
·      < 1,0 kg = ukuran kecil
·      1,0 kg sampai dengan 1,3 kg = ukuran sedang
·      > 1,3 kg = ukuran besar 

Persyaratan mutu :
·      Fisik karkas
·      Mikrobiologis

Berikut ini adalah bagian bagian karkas ayam yang wajib diketahui:
1. Dada
2. Ayam Utuh
3. Paha Atas
4. Paha Bawah
5. Sayap

Potongan karkas :
1.Halves atau potong sebagian, artinya ayam yang utuh akan di potong menjadi dua bagian sama    besar. 
2.Seperempat
   merupakan karkas ayam setengah di potong menjadi lebih kecil lagi.
3. Potongan 8
   digunakan untuk lauk dalam snack box. 

PT. Konsultan Legal Indonesia
Jasa Pengurusan Perizinan
WA: 081286881087
Email: cs@thelegalco.com
Web: www.thelegalco.com

#standarnasionalindonesia
#standarnasionalindonesia2020
#standarnasionalindonesiasni
#sni
#konsultansni

SNI Daging

SNI Daging

Menurut SNI 3932:2008 daging adalah bagian dari otot skeletal dari karkas sapi yang aman, layak dan lazim dikonsumsi oleh manusia, dapat berupa daging segar, daging segar dingin, atau daging beku.

Kualitas daging yang baik :
1.     Keempukan daging ditentukan oleh kandungan jaringan ikat. Semakin tua usia hewan susunan jaringan ikat semakin banyak sehingga daging yang dihasilkan semakin liat. Jika ditekan dengan jari daging yang sehat akan memiliki konsistensi kenyal.
2.     Kandungan lemak (marbling) adalah lemak yang terdapat diantara serabut otot (intramuscular). Lemak berfungsi sebagai pembungkus otot dan mempertahankan keutuhan daging pada waktu dipanaskan. Marbling berpengaruh terhadap citra rasa.
3.     Warna daging bervariasi tergantung dari jenis hewan secara genetik dan usia, misalkan daging sapi potong lebih gelap daripada daging sapi perah, daging sapi muda lebih pucat daripada daging sapi dewasa.
4.     Rasa dan aroma dipengaruhi oleh jenis pakan. Daging berkualitas baik mempunyai rasa gurih dan aroma yang sedap.
5.     Kelembaban : Secara normal daging mempunyai permukaan yang relatif kering sehingga dapat menahan pertumbuhan mikroorganisme dari luar. Dengan demikian mempengaruhi daya simpan daging tersebut.

Daging segar
daging yang belum diolah dan atau tidak ditambahkan dengan bahan apapun.
Daging segar dingin
daging yang mengalami proses pendinginan setelah penyembelihan sehingga temperatur bagian dalam daging antara 00C dan 40C.
Daging beku
daging segar yang sudah mengalami proses pembekuan di dalam blast freezer dengan temperatur internal minimum -180C


PT. Konsultan Legal Indonesia
Jasa Pengurusan Perizinan
Patra Jasa Office Tower, 17th Floor, Room 1704
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav 32-34 Kuningan, Setia Budi
Jakarta Selatan 12950 Indonesia
WA: 081286881087
Email: cs@thelegalco.com
Web: www.thelegalco.com

#standarnasionalindonesia
#standarnasionalindonesia2020
#standarnasionalindonesiasni
#sni
#konsultansni

SNI Coklat

SNI Coklat

Pendaftaran SNI bisa dilakukan di Kementerian Perindustrian melalui Lembaga Sertifikasi Produk Pusat Standarisasi (LSPro-Pustan).

Langkah - langkah pendaftaran SNI :
1.     Isi Formulir Permohonan SPPT SNI
2.     Verifikasi Permohonan
3.     Audit Sistem Manajemen Mutu Produsen
4.     Pengujian dan Penilaian Sampel Produk
5.     Keputusan Sertifikasi
6.     Pemberian SPPT-SNI

Standar Mutu Kakao Berdasarkan SNI 2323 : 2008
Menurut jenis tanaman, biji kakao digolongkan dalam 2 (dua) jenis :
1.     Kakao jenis mulia (fine cocoa/F), berasal dari tanaman kakao jenis Criolo atau Trinitario,
2.     Kakao jenis lindak (bulk cocoa/B), berasal dari tanaman kakao jenis Forastero

Menurut ukuran biji yang dinyatakan dalam jumlah biji/100 gram, biji kakao dikelompokkan menjadi 5 golongan, meliputi :
1.     golongan AA : maksimal 85 biji/100 gram;
2.     golongan A : 86 - 100 biji/100 gram;
3.     golongan B : 101 - 110 biji/100 gram;
4.     golongan C : 111 – 120 biji/100 gram dan
5.     golongan S : lebih besar dari 120 biji/100 gram. Dari lima golongan tersebut, ukuran biji kakao yang memenuhi kriteria standar eksport adalah golongan AA, A dan B.


PT. Konsultan Legal Indonesia
Jasa Pengurusan Perizinan
Patra Jasa Office Tower, 17th Floor, Room 1704
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav 32-34 Kuningan, Setia Budi
Jakarta Selatan 12950 Indonesia
WA: 081286881087
Email: cs@thelegalco.com
Web: www.thelegalco.com


#standarnasionalindonesia
#standarnasionalindonesia2020
#standarnasionalindonesiasni
#sni
#konsultansni

SNI Cemaran Mikroba

SNI Cemaran Mikroba

SNI merupakan standar yang ditetapkan oleh pemerintah untuk berbagai hasil produksi yang dibuat oleh masyarakat Indonesia, baik itu yang diproduksi secara perseorangan maupun yang diproduksi oleh sebuah badan atau perusahaan.

Cemaran Mikroba adalah cemaran dalam Pangan Olahan yang berasal dari mikroba yang dapat merugikan dan membahayakan kesehatan manusia.

Kriteria Mikrobiologi adalah ukuran manajemen risiko yang menunjukkan keberterimaan suatu pangan atau kinerja proses atau sistem keamanan pangan yang merupakan hasil dari pengambilan sampel dan pengujian mikroba, toksin atau metabolitnya atau penanda yang berhubungan dengan patogenisitas atau sifat lainnya pada titik tertentu dalam suatu rantai pangan.

Kriteria Mikrobiologi dalam Pangan Olahan meliputi:
a. jenis Pangan Olahan;
b. jenis mikroba/parameter uji mikroba;
c. batas mikroba;
d. Rencana Sampling; dan
e. metode analisis

Batas mikroba meliputi:
a. m; dan b. M.

m huruf a merupakan batas mikroba yang dapat diterima yang menunjukkan bahwa proses pengolahan pangan telah memenuhi cara produksi pangan olahan yang baik.
M huruf b merupakan batas maksimal mikroba.


PT. Konsultan Legal Indonesia
Jasa Pengurusan Perizinan
Patra Jasa Office Tower, 17th Floor, Room 1704
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav 32-34 Kuningan, Setia Budi
Jakarta Selatan 12950 Indonesia
WA: 081286881087
Email: cs@thelegalco.com
Web: www.thelegalco.com


#standarnasionalindonesia
#standarnasionalindonesia2020
#standarnasionalindonesiasni
#sni
#konsultansni

SNI CBR Laboratorium

SNI CBR Laboratorium

Standar Nasional Indonesia ( SNI) adalah satu-satunya standar yang berlaku secara nasional di Indonesia yang dirumuskan oleh Komite Teknis Perumusan SNI dan ditetapkan oleh BSN. 

CBR laboratorium ialah perbandingan antara beban penetrasi suatu bahan terhadap bahan standar dengan kedalaman dan kecepatan penetrasi yang sama.

CBR laboratorium biasanya digunakan antara lain untuk perencanaan pembangunan jalan baru dan lapangan terbang.

Perhitungan Nilai CBR Lapangan :
1.     Tentukan beban yang bekerja pada torak
2.     Hitung tegangan di tiap kenaikan penetrasi
3.     Plotkan hasilnya pada grafik dan buat kurvanya
4.     Cek kurva apakah perlu koreksi atau tidak (lihat contoh di samping) – pada keadaan tertentu, kurva penetrasi dapat berbentuk lengkung ke atas sehingga perlu dikoreksi dan titik inisial bergeser dari titik nol
5.     Gunakan hasil tegangan yang terkoreksi untuk analisa hitungan berikutnya
6.     Ambil nilai tegangan pada penetrasi : 0,1 inchi/2,54 mm dan 0,2 inchi/5,08 mm
7.     Hitung CBR dengan pembagian terhadap tegangan standar :
0,71 kg/mm2 (1000 Psi) (untuk penetrasi 0,1 inch atau 2,54 mm )
1,06 kg/mm2 (1500 Psi) (untuk penetrasi 0,2 inch atau 5,08 mm)

Acuan normatif :
SNI 1744, Metode pengujian CBR laboratorium.
SNI 2827, Metode pengujian kepadatan lapangan dengan alat konus pasir.
SNI 1965.1, Metode pengujian kadar air tanah dengan alat Speedy.


PT. Konsultan Legal Indonesia
Jasa Pengurusan Perizinan
Patra Jasa Office Tower, 17th Floor, Room 1704
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav 32-34 Kuningan, Setia Budi
Jakarta Selatan 12950 Indonesia
WA: 081286881087
Email: cs@thelegalco.com
Web: www.thelegalco.com


#standarnasionalindonesia
#standarnasionalindonesia2020
#standarnasionalindonesiasni
#sni
#konsultansni